Selasa, 01 Juli 2008

Kunjungan pertama ke dokter kandungan dan pengalaman yang tidak menyenangkan

Setelah mengetahui hasil kehamilan dari strip uji kehamilan, ayah dan bunda pergi kedokter kandungan di RS Karya Bakti. Hari itu hari sabtu, pasiennya rame banget. Ayah dan bunda ketemu dengan teman ayah bersama istrinya yang juga sedang hamil. Mereka langsung memberi selamat kepada kami.

Oya, tiba giliran ayah dan bunda untuk diperiksa setelah menunggu berapa lama. Setelah masuk ke ruangan dokter, bunda langsung ditanya kapan hari pertama haid terakhir? Bunda jawab tanggal 16 April 2008. Apakah sudah melakukan tes kehamilan di rumah? Sudah bunda jawab, sambil menunjukkan strip uji kehamilan dengan hasil dua garis merah. Agak kabur ya hasilnya kata dokter tersebut sampil menulis ”P” pada hasil tersebut. Setelah itu bunda diperiksa dengan menggunakan USG (ultrasonografi) di daerah perut bagian bawah setelah diolesi dengan gel. Setelah mencari kesana-kemari dengan USG, dokter bilang kantung kehamilannya belum kelihatan. Setelah itu, dokter menyarankan kepada kami untuk kembali dua minggu lagi sambil memberikan resep obat untuk ditebus, tanpa berkata apa-apa lagi kepada kami dan tanpa kami sempat bertanya-tanya. Karena kelihatannya dokter tersebut agak terburu-buru. Mungkin karena pasiennya yang terlalu banyak.

Kalau selama sembilan bulan berkonsultasi dengan dokter seperti itu, mungkin bunda bisa stres karena merasa kurang nyaman. Jadi kami putuskan untuk konsultasi dengan dokter lain.

Tidak ada komentar: